Bahan Bangunan Utama dalam Konstruksi Bangunan
Bahan Bangunan Utama – Hai, Sobat YK! Di balik bangunan yang kokoh dan keren, terdapat beragam faktor, mulai dari kualitas bahan bangunan, perencanaan, hingga pelaksana proyek.
Nah, pada kesempatan ini kami akan mengajak para sobat YK untuk mengenal beragam bahan bangunan yang biasa digunakan dalam konstruksi bangunan.
Apa saja bahan bangunan yang dapat digunakan? Yuk, kita simak ulasan di bawah ini.
1. Logam
Logam adalah salah satu bahan bangunan yang paling sering digunakan. Jenis logam yang dipakai meliputi baja, besi, tembaga, perak, krom, titanium, dan sebagainya. Baja adalah logam yang penting dalam konstruksi karena kekuatan, kelenturan, dan daya tahan yang baik. Aneka bentuk dapat ditemui mulai dari baja struktural hingga paku lho!.
2. Batu Bata
Batu bata merupakan bahan bangunan yang digunakan khususnya untuk dinding bangunan karena kokoh dan tahan lama. Terdapat berbagai jenis, mulai dari bata merah, batako, hebel, dan lain sebagainya. Pilih sesuai kebutuhan dan budgetmu ya!
3. Pasir
Pasir adalah bahan granular yang terdiri dari batuan halus dan partikel mineral. Umumnya, pasir mengandung silika dalam bentuk kuarsa dan kalsium karbonat. Kandungan pasir yang paling umum adalah silika, biasanya dalam bentuk kuarsa. Kandungan paling umum berikutnya adalah kalsium karbonat. Nah, Untuk mendapatkan kualitas pasir yang baik pastikan kandungan lumpur tidak lebih dari 5% ya, sobat YK!
4. Semen
Semen adalah serbuk halus yang digunakan sebagai perekat, baik untuk batu bata, batu, pasir, maupun keramik. Kalsium karbonat, silika, aluminiom oksida, dan oksida besi merupakan kandungan dalam material ini. Aplikasi semen dilakukan dengan pencampuran air.
5. Keramik
Permukaan keramik keras dan memiliki daya tahan panas. Keramik dapat digunakan sebagai ubin lantai, countertop (meja dapur), dinding, dan plafon. Penggunaan keramik memberikan kesan berkelas yang tentunya akan mempercantik interior bangunan.
6. Cat
Cat berperan untuk mempercantik eksterior dan interior bangunan. Aplikasi cat dapat dilakukan pada dinding. Permainan warna tidak hanya memperindah, tetapi juga dapat mempengaruhi suasana hati (mood). Oleh karena itu, pemilihan warna dan kombinasi yang digunakan harus diperhatikan ya, guys!.
7. Kaca
Material kaca juga dapat digunakan untuk berbagai komponen seperti jendela, pintu, dinding, perabotan, bahkan sebagian bangunan menjadikan kaca sebagai atap. Kaca memungkinkan cahaya dari luar untuk masuk ke dalam bangunan dan tetap melindungi penghuni dan pengunjung dari dampak buruk cuaca. Dengan keunggulannya ini, kaca dapat digunakan sebagai alternatif untuk pencahayaan pada siang hari (hemat listrik). Selain itu, kaca juga memberikan kesan elegan untuk segi estetika. Keren banget!
8. Kayu
Kayu merupakan bahan bangunan alami yang cukup populer dengan banyak peruntukan, mulai dari kerangka rumah, reng genteng, kusen, dinding, hingga lantai.
Keunggulannya adalah daya insulasi yang baik serta memberikan kekuatan, kekerasan, dan daya tahan yang baik. Selain itu, kayu juga dapat memberikan kesan elegan dan artistik jika diaplikasikan dengan baik.
9. Genteng
Genteng berfungsi sebagai penutup atas bangunan sekaligus pelindung terhadap dampak buruk cuaca dan binatang. Terdapat berbagai jenis genteng, seperti genteng tanah liat, genteng beton, genteng keramik, galvalum, dan seterusnya.
10. Batuan
Batu-batuan juga merupakan material utama dalam bangunan. Terdapat berbagai jenis batuan dengan peruntukkan yang berbeda pula, mulai dari bahan dasar elemen bangunan hingga pemanis ruangan. Batu-batuan tertentu dengan susunan yang unik memberikan nilai estetika tersendiri bagi yang siapapun yang memandang.
11. Agregat
Agregat adalah istilah untuk campuran material granular (pasir, kerikil, batu pecah, dan sebagainya) yang dapat dipakai sebagai material pengisi beton (dapat mengisi hingga 75% volume beton).
12. Gypsum
Gypsum sering digunakan sebagai lapisan dinding interior maupun penutup dinding batu bata. Harganya relatif terjangkau, bobotnya ringan dan tidak mudah terbakar.
13. Plastik
Plastik dapat digunakan dalam sistem perpipaan dan kelistrikan. Terbuat dari bahan organik sintetis atau semi-sintetis, yang dapat diekstrusi menjadi objek atau serat.
Nah, Itulah ragam bahan bangunan utama yang umum digunakan dalam konstruksi. Semoga informasi ini bermanfaat dan menambah wawasan, khususnya bagi sobat YK yang hendak membangun bangunan.
Ingin bangun rumah, gedung, ataupun proyek infrastruktur lainnya? segera konsultasikan segala kebutuhan konstruksi, aksitektur, dan interior melalui tautan ini https://ykconstruction.id/contact-us-jasa-kontraktor-surabaya-konstruksi-arsitek-interior-bangunan-ykconstruction/
Solusi segala kebutuhan konstruksi-mu? YKConstruction pastinya dong!